Apa itu Kacang Ercis?
Kacang ercis, atau kacang polong (Pisum sativum L., suku polong-polongan atau Fabaceae) merupakan tumbuhan penghasil sayuran berupa biji berwarna hijau. Ercis didatangkan oleh penjajah Belanda ke Indonesia karena sayuran ini populer di Eropa sebagai bagian dari salad atau sup. Nama "ercis" adalah pinjaman dari bahasa Belanda (erwtjes, "ercis kecil").Gambar: Kacang Ercis (Kacang Kapri) |
Alasan Mendel Menggunakan Kacang Ercis dalam Percobaannya
Untuk membuktikan kebenaran teorinya, Gregor Johann Mendel (1822-1884) melakukan eksperimen dengan membastarkan tanaman-tanaman yang memiliki sifat beda.Tanaman yang dipilih adalah tanaman kacang ercis (Pisum sativum) karena memiliki kelebihan-kelebihan berikut:
- mudah melakukan penyerbukan silang
- mudah didapat
- mudah hidup atau mudah dipelihara
- cepat berbuah atau berumur pendek
- dapat terjadi penyerbukan sendiri
- terdapat jenis-jenis yang memiliki sifat beda yang mencolok, misalnya:
- warna bunga: ungu atau putih
- warna biji: kuning atau hijau
- warna buah (polong): hijau atau kuning
- bentuk biji : bulat (licin) atau keriput
- kulit biji: halus atau kasar
- ukuran batang; tinggi atau pendek
- letak bunga aksial (di ketiak daun) atau terminal (terletak di ujung batang)
Gambar: Variasi karakter/sifat morfologi pada Pisum sativum. |
Baca juga: Proses Spermatogenesis dan Oogenesis