23 Januari 2017

Macam-Macam Alat Ukur Dan Fungsinya Lengkap

Macam-Macam Alat Ukur Dan Fungsinya Lengkap – Guna menentukan nilai dari suatu besaran, entah itu besaran pokok atau besaran turunan anda tidak bisa hanya tebak atau kira-kira saja. Pengukuran dengan perasaan atau feeling itu jelas tidak valid. Utuk menentukan nilai dari suatu besaran dengan presisi diperlukan alat ukur yang sesuai dengan jenis besarannya.
Misalnya sobat punya penggaris, tentu saja fungsi alat ukur ini untuk mengukur panjang dan bukan untuk mengukur massa ataupun berat. Berikut ini guruipa.com sajikan berbagi macam alat ukur dan kegunaannya masing-masing dalam ilmu fisika, semoga bermanfaat.



a. Alat Ukur Panjang 

Penggaris
Penggaris adalah macam alat ukur pangjang yang paling populer. Ada banyak jenis penggaris seperti penggaris siku, penggaris biasa, penggaris untuk tukang, dsb. Skala penggaris biasanya dalam cm (ketelitian 1mm) atau inchi tapi tidak menutup kemungkinan dengan satuan yang lain tergantung penggunaanya 

Jangka Sorong
Jangka Sorong

Alat ukur panjang ini memiliki ketelitian 0,1 mm. Bentuknya seperti kunci inggris. Untuk lebih jelasnya silahkan baca Jangka Sorong

Mikrometer Sekrup
Mikrometer Sekrup

Alat ukur panjang ini lebih presisi lagi. Tingkat ketelitian hingga 0,01 mm. Ingin tahu lebih jauh apa itu mikrometer sekrup dan cara menggunakannya silahkan baca di Micrometer Sekrew

Meteran
Meteran

Pada dasarnya sama dengan penggaris namun bentuknya berupa pita panjang yang bisa digulung. Biasanya digunakan oleh tukang kayu atau tukang batu dan untuk mengukur tinggi badan. 

b. Alat Ukur Massa

Timbangan Pasar
Timbangan Pasar 

Timbangan yang banyak digunakan di pasar. Terdiri dari dua bagian utama, yaitu bagian tempat benda dan bagian anak timbangan. Berkapasitas ukur maksimal 15-20 kg dan bisa dibawa dengan tangan. 

Neraca Dua Lengan dan Tiga Lengan
Neraca Dua Lengan dan Tiga Lengan

Alat ukur massa ini mempunyai ketelitian yang lebih dibandingkan dengan timbangan pasar. Disebut dua lengan karena terdiri dari dua lengan utama, demikian juga berlaku untuk penyebutan tiga lengan. Neraca tiga lengan lebih presisi dari neraca dua lengan. Untuk lebih jelasnya silahkan baca di Neracat Dua Lengan

Timbangan Gantung
Timbangan Gantung

Banyak di jumpai di pasar-pasar, kapasitas ukur maksimal 100 s.d. 150 kilogram. Cara menimbangnya yaitu dengan membungkus benda dalam wadah karung (bisa yang lain) kemudian di kaitkan dengan pengait yang ada di timbangan gantung. 

Timbangan Kamar Mandi

Bagi sebagian orang timbangan ini ditakuti. Timbangan kamar madi adalah sebutan timbangan badan yang sering kita pakai dengan berdiri di atasnya. Biasanya maksimal timbangan ini adalah 150-180 kilogram. 

Berbagai Macam Timbangan Lainnya 

Timbangan Bayi, Timbangan Duduk, Timbangan Digital, Timbangan Mejad, dan lain sebagainya. 

c. Alat Ukur Waktu

Jam

Jam atau arloji adalah alat ukur waktu paling populer, macam dan bentuknya sangat banyak. Ada jam dinding, jam tangan, jam mekanik, jam digital, dan lain sebagainya. Tingkat ketlitian jam mulai dari 0,1 s hingga 1s 

Stopwatch 
Stopwatch

Alat ini cocok untuk mengukur waktu dalam range (jangka waktu) tertentu. Prinsipnya sama seperti jam digital. 

Jam Pasir 
Jam Pasir

Alat ukur waktu jaman dahulu. Terbuat dari kaca dengan media pasir sebagai pengukur waktunya. 

Tanggal 

Sistem penanggalan adalah alat ukur waktu untuk jangka waktu yang relatif lama, mulai dari hari, bulan, tahun, abad, hingga milenium. 

d. Alat Ukur Gaya atau Berat

Neraca Pegas atau Dinamo Meter 

Merupakan alat ukur gaya yang menggunakan pegas yang natinya akan ditarik oleh gaya atau berat benda sehingga menghasilkan nilai tertentu. Alat ukur gaya (force gauge) ada banyak jenisnya ada yang mekanik ada juga yang sudah canggih berbasis sistem pengukuran digital. 

e. Alat Ukur Listrik (Elektronik)

- Voltmeter : Alat untuk mengukur Tegangan (satuan Volt) 
Voltmeter

- Amperemeter : Untuk mengukur arus listrik (Satuan Ampere) 
Amperemeter

- Ohm Meter : Untuk mengukur besarnya hambatan listrik 
Ohm Meter
- Galvanometer : Alat ini digunakan untuk mengurukur arus listrik dalam jumlah yang sangat kecil
Galvanometer

- Multimeter 

Gabungan, alat ini biasanya digunakan untuk mengukur tegangan, arus, dan hambatan listrik sekaligus 

- Wattmeter : Untuk mengukurdaya listrik (satuan watt) 


- Eletrometer : Untuk mengukur muatan listrik (satuan Coloumb) 


ALAT-ALAT UKUR LAINNYA 

- Altimeter : untuk mengukur ketinggian suatu tempat dari permukaan air laut 
- Anemometer : Mengukur kecepatan angin 
- Evaporimeter : tingkat evaporasi 
- Barometer : Alat ukur tekanan udara 
- Kalorimeter : Mengukur panas atau jumlah kalori 
- Radar Doppler : Kecepatan 
- Densimeter : Mengukur kerapatan 
- Graphometer : Alat ukur sudut, bisa juga menggunakan busur maupun kompas 
- Hidrometer : mengukur curah hujan 
- Higrometer : Kelembapan 
- Lux Meter : Alat ukur intensitas cahaya (satuan candela) 
- Manometer : Alat ukur tekanan 
- Termometer : Alat ukur suhu, skala TERMOMETER terganung jenis termometer. 
- Tensimeter : Mengukut tekanan suatu cairan (ex. darah) 
- Dosimeter : alat untuk megukur dosis radiasi 
- Spektroskopi : Alat ukur Intensitas radiasi
Artikel Lainya : Macam-macam Satuan Fisika
Demikian Macam-Macam Alat Ukur Dan Fungsinya Lengkap. Silahkan share jika bermanfaat